Baturaja OKU, Buser86news.com-Meskipun Harus Menanggung Malu Dari Seluruh dengan Tamu undangan dari Lapisan Warga-Masyarakat Desa Laya Kecamatan Baturaja Barat,Khususnya, Umunya Warga Masyarakat Kabupaten Oku dengan berat hati Menerima Permintaan Maaf dari penyedia Ketering.
Pasangan Suami istri (Pasutri)-Warga Masyarakat Desa’ Laya Kecamatan Baturaja Barat Kabupaten Ogan Komering Ulu,(Oku) Dimana Sebelumnya Pasangan Suami Istri, Dengan Berbahagianya, Bersukacita Dan Sangat Senang Hati Karena Sudah Pada Waktu-nya Untuk Mengumpulkan Sanak Saudara Dan Mengundang, Jiran Tetatangga Lainya,, Ketika Puncak Dari Acara Resepsi Pernikahan Anaknya Harus Dikejutkan Dengan Selintingan -selentingan, Omongan- Omongan, Dari Beberapa Tamu Undangan Dan Jiran Tetatangga Yang Sempat Hadir Pada Puncaknya Acara Resepsi Pernikahan Putri Bungsunya Kamis.
(04/09/2024)
Menurut keterangan Ketua Panitia pelaksana., Saksi -seksi, Petugas Penjaga Meja Prasmanan “Betapa sangatlah Malu nya Sosok Pasangan Suami Istri dan
Keluarga besar daripada Saipul Hajat.
Jauh -jauh’ hari mempersiapkan segala sesuatunya yang di butuhkan untuk kesiapan dari pada Acara Resepsi Pernikahan Anaknya tersebut harus menerima kenyataan yang sangat bertolak belakang dengan harus menerima Omong -omongan, gunjingan baik’ itu dari Tamu Undangan yang sempat hadir, maupun dari Tetangga -tetangganya Di Desanya sendiri jelas’nya”ketua Panitia Pelaksana
Dengan wajah pucat basi, murung terlihat kan kekecewaan yang mendalam terlihatkan dari Kedua Pasangan Suami Istri, menceritakan kejadian tadi siang, sekira pukul (12.00.wib,)
Tika pun juga menambahkan dimana jam (12’00.wib) siang’ itu sudah”
Bu betapa terkejutnya di sertai rasa tidak enak hati setelah hendak mengambil Nasi untuk santap siang bersama dari meja satu kemeja yang lainnya terlihat kan bahwasanya isi dari Termos Nasi yang tersedia dimeja prasmanan tersebut sudah kosong semua, melihat kan kejadian tersebut beberapa dari Tamu Undangan yang tadinya masih menunggu dengan tenang dan bersabar ditempat antriannya langsung bubar dan pulang seketika itu juga tanpa pamitan lagi kepada Pengantin dan Keluarganya yang lagi duduk bersanding di pelaminan,”Tutupnya Ketua Panitia pelaksana Seksi Meja Prasmanan,
Diwaktu dan dikesempatan yang sama petugas penunggu meja perasmanan,
Mengatakan dengan tegas saat terakhir kejadian para tamu undangan yang dituntun Oleh panitia pengatur makan ke meja yang Saya jaga ada terdapat,20(Dua puluhan) Orang para tamu Undangan yang tidak kebagian Nasi lagi dan Kami dari pada salah satu penunggu meja tidak bisa berbuat apa- apa lagi, karena pas ditanya sudah pas sudah tidak ada lagi stok nasi yang dapat disediakan nya.,
Ditempat Rumah kediaman Pasutri Desa’ Laya Kecamatan Baturaja Barat Kabupaten Ogan Komering Ulu(Oku) Sebut saja (Merry S,) selaku Pemilik Usaha penyedia jasa layanan Katering yang tadi nya ngotot, menyangkal, setelah di kumpulkan oleh Ketua panitia dan diminta keterangan satu persatu yang berkaitan langsung dengan Jalan nya Acara Resepsi Pernikahan Putri Bungsunya, sebut saja (Tika) serta melihat dan mengalami secara langsung dengan sendirinya.,pada akhirnya dari pihak penyedia layanan Katering mengakui kejadian tersebut Itu terletak pada kelalaian dari Pihak Penyedia Katringan.
Pihak daripada Penyedia layanan Katering tersebut sekali lagi mengakui kesalahannya, kelalaiannya
Dengan Lisan dan dengan cartulis, membuat surat pernyataan Ma’af dan sebagai pendahuluan secara lisan,- “Rianto selaku paman dari tuan Rumah mewakili Pasangan Suami Istri dan Keluarga Besar Saiipul Hajat,pun langsung menerima permintaan maaf dari pada pihak penyedia jasa layanan Katering dan Rianto pun juga sekaligus memberikan nasehat kepada pihak penyedia jasa layanan Katering, mengharapkan kejadian seperti ini jangan la sampai terulang kembali dimana saja kapan saja, demi untuk menjaga nama baik bersama baik Itu selaku yang punya hajat maupun dari Saudara/ sdri yang punya usaha.,”tutupnya Rianto sambil lantunkan juga kata maaf,,
Di akhir pertemuan dengan bersamaan Kedua Pasangan Suami Istri Tika mengatakan kepada awak media Kilasnusantara Ini..! Apalah hendak hendak di kata Nasi sudah menjadi bubur, sesuatu sudah Terjadi dengan ilklas menerima permintaan maaf dari pemilik pengelola, penyedia jasa layanan Katering, dan sembari sedikit bercerita Tika mengungkapkan keluhannya, tadinya persiapan yang matang dan dari Porsinya 700, Undangan Kami pesan kan menjadi porsinya 1.500.undangan untuk khusus untuk seluruh para tamu undangan, tetangga dllnya dari hitungan tidak bakalan kekurangan lagi masalah makan di hari para Resepsi Pernikahan… Putri bungsu kami ini.
Akan tetapi sudah la mungkin sudah jadi bagian daripada kebahagiaan kami sekeluarga mohon doa restunya saja dari semua keluarga yang Hadir dan sekali lagi Kami dari Tuan Rumah memohon kan Maaf yang sedalam-dalamnya kepada Tamu Undangan dan Jiran tetangga serta Pihak besan dan kepada keluarga keluarga kami lainya, sembari mengelap air mata yang berlinang Tika mengakhiri kata -kata ungkapan keluhannya dengan engucapkan Salam ,”
Dan pihak Keluarga dari Saipul Hajat tuan Rumah, dan seluruh Anggota panitia Resepsi Pernikahan Putri Bungsunya Tika, memintakan Pihak daripada pengelola penyedia layanan jasa katering untuk membaca kan isi dari Surat yang dibuatnya dan ditanda tanganinya sendiri.dari pihak penyedia layanan jasa layanan Katering pun berdiri membacakan surat pernyataan permintaan maaf ditengah-tengah anggota panitia, keluarga Kepala Dusun satu, Desa’ Laya Kecamatan Baturaja Barat Kabupaten Ogan Komering Ulu(Oku,,)dan didepan Wartawan,”
(A.Sukri)